Kemungkinan Ancaman dan Serangan Terhadap Keamanan Jaringan
Kemungkinan Ancaman dan Serangan Terhadap Keamanan
Jaringan
A. Pengertian Keamanan Jaringan
Keamanan Jaringan adalah bentuk
pencegahan atau deteksi pada hal yang bersifat gangguan dan akses tak
seharusnya pada Sistem Jaringan Komputer. Langkah-langkah pencegahan membantu
menghentikan pengguna yang tidak sah atau bisa dibilang sebagai penyusup untuk
mengakses setiap bagian dari Sistem Jaringan Komputer.
Tujuan dilakukannya Keamanan Jaringan
Komputer adalah untuk mengantisipasi resiko jaringan komputer berupa bentuk
ancaman fisik maupun logik baik langsung maupun tidak langsung mengganggu
aktifitas yang sedang berlangsung dalam jaringan komputer. Kemudian keamanan
jaringan sangat penting dilakukan untuk memonitor akses jaringan dan mencegah
penyalahgunaan sumber daya jaringan yang tidak sah. Tugas keamanan jaringan
dikontrol oleh administrator jaringan.
B. Ancaman atau serangan pada keamanan jaringan
terbagi menjadi 2 yaitu :
·
Serangan Fisik
Terhadap Keamanan Jaringan
Serangan fisik terhadap keamanan jaringan adalah
serangan yang terjadi terhadap suatu hardware jaringan.
Kebanyakan orang beranggapan bahwa serangan
terhadap keamanan jaringan cenderung pada non-hardwarenya saja,
tetapi sebenarnya serangan tersebut bisa terjadi pada hardware itu sendiri. Sebagai
contoh saat jaringan kita dihack oleh orang lain, maka software baik data, file
ataupun aplikasi akan rusak yang bisa juga menyebabkan hardware kita tidak
bekerja secara normal, sehinggan hardware kita akan mengalami kerusakan.
Berikut Serangan fisik terhadap keamanan jaringan yang
dapat menyebabkan beberapa kerugian:
1. Terjadi
gangguan pada Kabel
2. Kerusakan
Harddisk
3. Konsleting
4. Data
tak tersalur dengan baik
5. Koneksi
tak terdeteksi
6. Akses
bukan pengguna.
C. Serangan
Logik Terhadap Keamanan Jaringan
Serangan
logic keamanan jaringan adalah serangan yang terjadi pada perangkat lunak
jaringan, seperti data, dokumen, database, aplikasi dan lain- lain.Serangan
logic pada keamanan jaringan adalah hal yang paling rawan terjadi, sehingga kita
harus lebih memperhatikan lagi security dalam jaringan kita. Diantara serangan
yang bisa terjadi adalah :
1. SQL
Injection adalah Hacking pada sistem komputer dengan mendapat akses
Basis Data pada Sistem.
2. DoS (Denial
of Service) adalah Serangan pada Sistem dengan mengabiskan Resource
pada Sistem.
3. Traffic
Flooding adalah Serangan pada keamanan jaringan dengan membanjiri
Traffic atau lalu lintas jaringan.
4. Request
Flooding adalah Serangan dengan membanjiri banyak Request pada Sistem
yang dilayani Host sehingga Request banyak dari pengguna tak terdaftar dilayani
oleh layanan tersebut.
5. Deface adalah
adalah Serangan pada perubahan tampilan
6. Social Engineering adalah Serangan pada
sisi sosial dengan memanfaatkan kepercayaan pengguna. Hal ini seperti fake
login hingga memanfaatkan kelemahan pengguna dalam socialmedia.
7. Malicious Code adalah
Serangan dengan menggunakan
kode berbahaya
dengan menyisipkan virus, worm atau Trojan Horse.
Virus :
Program merusak yang mereplikasi dirinya pada boot sector atau dokumen.
Worm :
Virus yang mereplikasi diri tidak merubah fle tapi ada di memory aktif.
Trojan
Horse: Program yang sepertinya bermanfaat padahal tidak karena uploaded
hidden program dan scipt perintah yang membuat sistem rentan gangguan.
8. Packet
Sniffer adalah Serangan Menangkap paket yang lewat dalam sebuah
Jaringan.
9. Spoofing yaitu
memalsukan alamat web dengan membuat web yang identik dengan web aslinya untuk
mendapatkan username dan password.
10. Cracker yaitu
orang atau sekumpuan orang yang mempelajari sistem secara diam-diam dengan
maksud menyerang atau merusak sistem tersebut.
11. Port
Scanning yaitu mencoba-coba mencari tahu port atau layanan yang
tersedia di server
12. Sniffer Adalah
suatu usaha untuk menangkap setiap data yang lewat dari suatu jaringan, dapat
berupa passworddan userdari pengguna jaringan.
Dalam
internetworking beberapa jenis gangguan dikenal dengan istilah:
1. Hacking berupa peng rusakan pada infrastruktur
jaringan yang sudah ada, misalnya pengrusakan pada sistem dari suatu server.
2. Phishing berupa pemalsuan terhadap data resmi
dilakukan untuk hal yang berkaitan dengan pemanfaataanya.
3. Deface adalah perubahan terhadap tampilan suatu
website secara illegal.
4. Carding adalah pencurian data terhadap identitas
perbankan seseorang, misalnya pencurian nomor kartu kredit, digunakan untuk
memanfaatkan saldo yang terdapat pada rekening tersebut untuk keperluan belanja
online.
Comments
Post a Comment